Setiap akhir tahun, banyak dari kita sibuk menutup pembukuan keuangan: menghitung aset, mengevaluasi pendapatan, dan merencanakan langkah baru. Namun, pernahkah kita berhenti sejenak untuk menanyakan: “Apakah harta kita sudah benar-benar bersih?”
Di sinilah konsep #BalanceSheetAkhirat dari Lazismu Cilacap hadir — sebuah ajakan reflektif untuk tidak hanya menutup tahun dengan pencapaian duniawi, tetapi juga menyeimbangkan laporan amal kita di sisi Allah SWT.
Zakat: Membersihkan, Menyucikan, dan Menumbuhkan
Kata zakat berasal dari bahasa Arab yang berarti bersih, suci, dan berkembang. Menunaikan zakat bukan sekadar kewajiban, tetapi juga sarana membersihkan diri dan harta dari sifat kikir serta dosa yang mungkin tercampur dalam rezeki.
Allah SWT berfirman:
“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka.”
(QS. At-Taubah: 103)
Melalui zakat, harta kita tidak berkurang, justru berkahnya bertambah. Rasulullah ﷺ bersabda:
“Harta tidak akan berkurang karena sedekah.” (HR. Muslim)
Zakat Sebagai Evaluasi Spiritual di Akhir Tahun
Akhir tahun adalah waktu terbaik untuk melakukan refleksi finansial dan spiritual.
Sebagaimana perusahaan melakukan audit keuangan, seorang Muslim juga perlu mengaudit hartanya — memastikan bahwa setiap bagian dari rezeki telah disucikan melalui zakat, infak, dan sedekah.
Program Zakat Akhir Tahun Lazismu Cilacap hadir untuk memudahkan umat dalam menunaikan kewajiban ini.
Melalui layanan digital, masyarakat kini bisa menunaikan zakat, infak, dan sedekah dengan mudah, cepat, dan transparan.
Saatnya Tutup Tahun dengan Berkah
Menjelang akhir tahun ini, mari jadikan momen ini bukan sekadar pergantian angka di kalender, tapi juga awal dari kebersihan jiwa dan keberkahan harta.
Tunaikan Zakat Akhir Tahun melalui Lazismu Cilacap:
Akhir Tahun, Saatnya #BalanceSheetAkhirat
Tutup Tahunmu, Raih Berkah dengan Bersihkan Harta.
