
Cilacap – Lazismu Cilacap bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Cilacap bersinergi dalam program Tani Bangkit Berbasis Jamaah dengan memberikan bantuan traktor bajak sawah kepada Kelompok Tani Lestari Organik di Wanareja. Penyerahan dilakukan di kompleks Masjid Al Amin, Desa Cukangleleus, pada Kamis (25/9/2025).
Penyerahan simbolis dilakukan oleh Ketua IV Baznas Cilacap, Hamidan Majdi, bersama Ketua Badan Pengurus Lazismu Cilacap, Sugeng Budi Handoyo, Sekretaris BP Lazismu, Suwardi, dan Direktur Lazismu Cilacap, Budi Santoso.
Hamidan Majdi menyampaikan bahwa bantuan ini diharapkan menjadi sarana peningkatan produktivitas petani.
“Traktor ini bisa dimanfaatkan untuk mempercepat pengolahan lahan. Jika hasil pertanian semakin baik, ke depan para petani bisa menjadi muzakki yang turut berkontribusi melalui zakat,” ujarnya.
Baca juga : Lazismu KL Kawunganten Berikan bantuan pendidikan senilai Rp 4.8 Juta
Sementara itu, Mudzakir, perwakilan kelompok tani, mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Alhamdulillah, ini bantuan yang luar biasa. Terima kasih kepada Lazismu dan Baznas yang sudah menyalurkan traktor. Sangat membantu mempercepat proses pengolahan tanah kami,” katanya.
Traktor tersebut akan digunakan di area persawahan sekitar 3 hektar di wilayah selatan Masjid Al Amin. Selain pemanfaatan langsung, kelompok tani juga menyepakati skema keberlanjutan berupa pengembalian manfaat dalam bentuk pupuk dasar atau pupuk pembenah tanah. Setiap 100 ubin lahan akan mendapat 5 liter pupuk cair, yang dapat dikembangkan hingga 25 liter.
Program Tani Bangkit Berbasis Jamaah menjadi bukti komitmen Lazismu dan Baznas Cilacap dalam pemberdayaan ekonomi umat, khususnya di sektor pertanian. Dengan hadirnya traktor ini, diharapkan petani di Wanareja dapat mengolah lahan lebih efektif, meningkatkan hasil panen, dan memperkuat kemandirian pangan di wilayah Cilacap.